Labels

Rabu, 27 April 2011

HASTA BRATA

Hasta Brata merupakan tuntunan laku
pada seorang yang satria pinilih
[pemimpin yang terpilih],
Hasta berarti delapan sedangkan Brata
berarti laku, watak atau sifat utama yang
diambil dari sifat alam . Dapat diartikan juga
bahwa Hasta Brata adalah delapan laku,
watak atau sifat utama yang harus dipegang
teguh dan dilaksanakan oleh seorang
pemimpin atau siapa saja yang terpilih
menjadi pemimpin , seorang pemimpin
utama.

Delapan watak utama tersebut diambil dari
watak para Dewa bangsa kita yang
merupakan manifestasi dari Gusti Kang
Murbeng Dumadi, dan masing- masing
mewakili sifat dari alam raya, yaitu : bumi ,
angin, air, bulan , matahari , angkasa , api ,
dan bintang .
Ke -delapan Dewa tersebut adalah :
- Batara Wisnu : simbol bumi / tanah
[earth ]
- Batara Bayu : simbol angin / maruto
[wind / hurricane ]
- Batara Baruna : simbol air / laut [water /
sea]
- Batari Ratih/ Chandra : simbol bulan
[moon ]
- Batara Surya : simbol matahari [ sun]
- Batara Indra : simbol langit / angkasa
[sky]
- Batara Brama : simbol api / dahana [fire ]
- Batara Kartika / Ismaya : simbol bintang
[star ]Batara Wisnu
Batara Wisnu adalah Dewa Keabadian dan
Kesejahteraan ,
yang tugasnya
adalah memelihara dan membangun
peradaban di bumi ini , perlambang dari
Kebijaksanaan.
Sifat Bumi sendiri adalah sentosa, suci ,
pemurah , memberikan segala kebutuhan
yang diperlukan makhluk yang hidup di
atasnya . Menjadi tumpuan bagi hidup dan
pertumbuhan benih dari seluruh makhluk
hidup.
Sebagaimana Bumi, seorang pemimpin
seharusnya bersifat sentosa, suci hati ,
pemurah serta selalu berusaha
memperjuangkan kehidupan rakyat yang
tergambar dalam tutur kata, tindakan serta
tingkah laku sehari- hari .
Batara Bayu adalah Dewa Angin yang
merupakan perlambang kekuatan.
Ia bisa masuk
ke mana saja ke seluruh penjuru dunia
tanpa kesulitan . Segala perilaku baik atau
jelek kasar atau rumit di dunia dapat
diketahui olehnya tanpa yang bersangkutan
mengetahuinya. Ia melihat keadaan
sekaligus memberikan kesejahteraan yang
dilaluinya . Perwatakannya gagah berani ,
kuat, teguh santosa, bersahaja , pendiam
dan dahsyat .
Sifat Angin adalah, meskipun tidak tampak
tetapi dapat dirasakan berhembus tanpa
henti, merata ke seluruh penjuru dan
tempat .
Sebagaimana Angin, seorang pemimpin
seharusnya bersifat teguh dan bersahaja,
selalu dapat mencermati setiap
permasalahan dari bangsa yang terjadi,
menyuarakan dengan lantang kepentingan
rakyat sebagai bagian dari kekuatan
berkebangsaan .
Batara Baruna adalah Dewa Laut atau
Samudera ,
di mana sifat Samudera bisa menampung
seluruh air sungai dengan segala sesuatu
yang ikut mengalir di dalamnya , namun
samudera tidak tumpah, dapat menampung
apa saja yang jelek ataupun baik, tetap
sabar dan berwawasan sangat luas, seluas
samudera.
Sifat Laut adalah
Luas , tidak pernah menolak apapun yang
datang memasukinya , menerima dan
menjadi wadah apa saja .
Sebagaimana Lautan, seorang pemimpin
hendaknya luas hati dan kesabarannya .
Tidak mudah tersinggung bila dikritik, tidak
terlena oleh sanjungan dan mampu
menampung segala aspirasi rakyat dari
golongan maupun suku mana - pun serta
bersifat pemaaf .
Batari Ratih adalah Dewi Bulan,
bertugas
menerangi dunia ini bersama - sama dengan
Batara Kartika, memberikan sinar kesejukan
pada perasaan dan pandangan makhluk di
bumi pada malam hari .
Sifat Bulan adalah selalu berbuat lembut ,
ramah dan sabar kepada siapa saja ;
sebagai planet pengiring matahari, bulan
bersinar di kala gelap malam tiba , dan
memberikan suasana tenteram dan teduh .
Sebagaimana Bulan, seorang pemimpin
hendaknya selalu rendah hati , berbudi
luhur serta menebarkan suasana tentram
kepada rakyat .
Batara Surya adalah Dewa Matahari,
mempunyai tugas
menerangi dunia, memberi perkembangan
hidup dan kesehatan kepada semua
makhluk yang terjadi di siang hari ;
wataknya pelan , tidak tergesa -gesa , sabar ,
belas kasih dan bijaksana .
Sifat dari Matahari adalah terang
benderang memancarkan sinarnya tiada
pernah berhenti , segalanya diterangi ,
diberinya sinar cahaya tanpa pandang bulu .
Sebagaimana Matahari, seorang pemimpin
harus bisa memberikan pencerahan kepada
rakyat , berhati- hati dalam bertindak seperti
jalannya matahari yang tidak tergesa -gesa
namun pasti dalam memberikan sinar
cahayanya kepada semua makhluk tanpa
pilih kasih.
Batara Indra adalah Dewa Langit ,
ia
menguasaiangkasa , hujan dan petir . Ia
menyediakan apa yang diperlukan di dunia,
memberikan kesejahteraan dan memberi
hujan di bumi. Perwatakannya luhur ,
pengasih dan cinta kepada seni serta
keindahan.
Sifat Langit kadang sangat indah , kadang
menakutkan , tetapi kalau sudah berubah
menjadi hujan merupakan berkah serta
sumber penghidupan bagi semua makhluk
hidup.
Sebagaimana Langit , seorang pemimpin
harus berwibawa dan menakutkan bagi
siapa saja yang berbuat salah dan
melanggar peraturan. Namun di samping
itu selalu berusaha juga untuk memberikan
kesejahteraan.
Batara Brama adalah Dewa Api,
sering diutus
untuk memberikan pahala kepada orang
yang berjasa dalam kehidupannya. Seorang
panglima perang yang ulung yang laksana
api dapat membasmi musuh dan segala
kejahatan sekaligus bisa menjadi pelita bagi
manusia yang sedang dalam kegelapan .
Sifat Api adalah panas membara , kalau
disulut akan ber kobar membakar ,
menghangus kan dan memusnahkan apa
saja tanpa pandang bulu , tetapi juga sangat
diperlukan dalam kehidupan .
Sebagaimana Api, seorang pemimpin harus
berani menindak siapapun yang bersalah
tanpa pilih kasih dengan berpijak kepada
kebenaran dan keadilan .
Batara Kartika adalah Dewa Bintang ,
nama lainnya adalah Sanghyang Ismaya ,
yang artinya adalah kesucian yang bersinar.
Bertugas menerangi dunia ini bersama -
sama dengan Batari Ratih, memberikan
sinar harapan dan pencerahan kepada
makhluk di bumi pada malam hari .
Sifat Bintang adalah menyinari , menghiasi
langit di malam hari , menjadi kiblat dan
sumber ilmu perbintangan.
Sebagaimana Bintang , seorang pemimpin
harus bisa menjadi kiblat kesusilaan ,
budaya dan tingkah laku serta mempunyai
konsep berpikir yang jelas . Bercita -cita
tinggi mencapai kemajuan bangsa, teguh,
tidak mudah terombang- ambing ,
bertanggung jawab dan dapat dipercaya .
Secara global, tuntunan laku dari Hasta
Brata yang harus dimiliki oleh seorang
pemimpin adalah:
Dapat memberikan kesejukan dan
ketentraman kepada warganya; membasmi
kejahatan dengan tegas tanpa pandang
bulu ; bersifat bijaksana , sabar , ramah dan
lembut ; melihat , mengerti dan menghayati
seluruh warganya ; memberikan
kesejahteraan dan bantuan bagi warganya
yang memerlukan; mampu menampung
segala sesuatu yang datang kepadanya , baik
yang menyenangkan maupun yang tidak
menyenangkan ; gigih dalam mengalahkan
musuh dan dapat memberikan pelita bagi
warganya .
Ajaran ini tetap relevan bagi para
pemimpin kita mulai dari dulu , kini sampai
ke masa depan,

0 komentar

Posting Komentar